Annuqayah Jadi Rujukan Pesantren Ramah Lingkungan, PPIM UIN Jakarta Lakukan Kunjungan Lapangan

Minggu, 22 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rombongan PPIM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saat melihat pengelolaan sampah di Laboratorium UPT Jatian, Annuqayah, Minggu, 22/6/2025 (Foto for Indeks Jatim)

Rombongan PPIM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saat melihat pengelolaan sampah di Laboratorium UPT Jatian, Annuqayah, Minggu, 22/6/2025 (Foto for Indeks Jatim)

SUMENEP, Indeks Jatim – Konsistensi Pondok Pesantren Annuqayah daerah Lubangsa dalam mengkampanyekan isu-isu lingkungan hidup menarik perhatian banyak kalangan. Salah satunya datang dari Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang melakukan kunjungan lapangan pada Minggu, 22 Juni 2025.

Rombongan tiba sekitar pukul 09.00 WIB dan disambut hangat oleh jajaran pengelola pesantren. Kehadiran mereka didampingi oleh Kiai Khotibul Umam selaku Ketua Biro Pengembangan Masyarakat (BPM) Annuqayah.

Menurut Kiai Umam, kunjungan tersebut merupakan bagian dari program capacity building yang dirancang PPIM untuk memperkenalkan praktik baik pesantren dalam pelestarian lingkungan.

“Dari hasil riset mereka, Annuqayah dinilai cukup aktif dan konsisten dalam praktik serta edukasi lingkungan hidup, baik ke internal santri maupun masyarakat sekitar,” terang Kiai Umam.

Sebanyak 25 peserta turut serta dalam kunjungan ini. Mereka berasal dari berbagai pesantren di Jawa Timur seperti Tebuireng, Malang, Kediri, dan Pasuruan. Tujuan utama kunjungan ini adalah untuk melihat secara langsung praktik pesantren ramah lingkungan yang telah dijalankan secara berkelanjutan di Annuqayah.

Ibu Iim Halimatussa’diyah, salah satu peneliti dari PPIM UIN Jakarta, mengungkapkan kekagumannya terhadap suasana hijau dan alami di lingkungan pesantren.

Baca Juga :  RSUD dr H Moh Anwar Gencarkan Program Kebersihan, Bidik Akreditasi Paripurna

“Sejak pertama masuk, saya langsung melihat betapa terawat dan rindangnya pohon-pohon di pesantren ini. Mulai dari jati, mengkudu, hingga salak tumbuh berdampingan dengan aktivitas santri,” ujarnya saat ditemui di Laboratorium Sampah Annuqayah.

Ia juga menggarisbawahi pendekatan unik yang dilakukan Annuqayah dalam pengelolaan sampah. Di Lubangsa, sampah diperlakukan seperti santri tidak boleh keluar dari lingkungan pesantren.

“Karena itu, mereka memiliki sistem pengelolaan terpadu. Sampah dipilah, diolah, hingga tidak ada yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” tambah Ibu Iim.

Baca Juga :  RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Raih AKM 90,20%: Bukti Nyata Pelayanan Kian Humanis dan Berkualitas

Menurutnya, pendekatan ini layak dijadikan model dan direplikasi di pesantren lain, sesuai konteks dan karakter lokal masing-masing.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang berbagi praktik baik, tetapi juga membuka ruang kolaborasi antara lembaga riset dan komunitas pesantren dalam merawat bumi melalui pendekatan berbasis nilai dan spiritualitas.

Penulis : A. Warits

Editor : Ghauzan

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Gelar Rakerda UKS/M 2025: Optimalisasi Promosi Kesehatan untuk Meningkatkan Derajat Kesehatan Peserta Didik
PCNU Sumenep Ajak Warga Jadikan Hari Jadi ke-756 sebagai Momentum Memperkuat Kebersamaan
Reformasi Layanan Hukum Berbasis Digital, Bagian Hukum Sumenep Juara II Kategori Inovasi Tata Kelola Pemerintahan Daerah
BRIDA Sumenep Dorong Budaya Inovasi Melalui Ajang Inovasi Daerah 2025
Inovatif, Bapenda Sumenep Raih Juara I Anugerah Inovasi Daerah, Bukti Lompatan Inovasi Layanan Publik
“MIMI PERI KATE” Antar Puskesmas Pamolokan Raih Juara I Inovasi Pelayanan Publik Sumenep 2025
Menjawab Panggilan Kemanusiaan, PWRI Sumenep Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Pulau Sapudi
BPRS Bhakti Sumekar Rayakan HSN dengan Spirit Keberkahan, Pelayanan, dan Kemanfaatan

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 14:24 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Rakerda UKS/M 2025: Optimalisasi Promosi Kesehatan untuk Meningkatkan Derajat Kesehatan Peserta Didik

Kamis, 30 Oktober 2025 - 15:36 WIB

PCNU Sumenep Ajak Warga Jadikan Hari Jadi ke-756 sebagai Momentum Memperkuat Kebersamaan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:02 WIB

BRIDA Sumenep Dorong Budaya Inovasi Melalui Ajang Inovasi Daerah 2025

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:36 WIB

Inovatif, Bapenda Sumenep Raih Juara I Anugerah Inovasi Daerah, Bukti Lompatan Inovasi Layanan Publik

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:14 WIB

“MIMI PERI KATE” Antar Puskesmas Pamolokan Raih Juara I Inovasi Pelayanan Publik Sumenep 2025

Berita Terbaru