Pemerintah Kabupaten Sumenep Jalin Silaturahim dengan Guru Ngaji

Sabtu, 6 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah sambutan dalam acara silaturahim bersama guru ngaji di Pendopo Agung (foto: IJ)

Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah sambutan dalam acara silaturahim bersama guru ngaji di Pendopo Agung (foto: IJ)

Indeks Jatim – SUMENEP – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan mendaftarkan para guru ngaji ke BPJS Ketenagakerjaan.

Hal tersebut sebagai bentuk kepedulian Pemkab Sumenep terhadap kesejahteraan para guru ngaji yang telah ikut andil dalam mendidik para generasi penerus.

Kabag Kesra Setdakab Sumenep, Kamiluddin mengatakan, tujuan didaftarkannya guru ngaji yang terdaftar di Pemkab Sumenep tersebut untuk menjamin keselamatan kerja dan jaminan kematian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tahun ini kita sudah kerjasama dengan BPJS ketenagakerjaan, artinya supaya guru ngaji punya jaminan, dengan dua program. Yakni jaminan keselamatan kerja dan jaminan kematian,” ujarnya, Selasa (04/06/2024).

Baca Juga :  Khairil Fajar: BPRS Bhakti Sumekar Siap Dampingi Kopdes Merah Putih di Sumenep

Lebih lanjut, dirinya menyampaikan jika Pemkab Sumenep sudah melakukan koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, sedangkan untuk untuk uang iuran tiap bulannya hanya sekitar 6 ribu rupiah.

“Khusus tahun ini, untuk iuran setiap bulannya akan langsung dipotong dari dana hibah tersebut, dan pada tahun berikutnya guru ngaji bisa meneruskan sendiri,” jelasnya.

“Murah kok hanya 6 ribu sekian tidak nyampek 7 ribu rupiah tiap bulan” imbuh pria yang akrab disapa Kamil itu.

Diketahui sebelumnya, pada tahun 2024 ini, Pemkab Sumenep anggarkan 2,4 Miliar Rupiah untuk menjamin kesejahteraan guru ngaji.

Baca Juga :  Pemkab Sumenep Sambut Kedatangan Jemaah Haji dari Tanah Suci Mekkah

“Setiap Guru Ngaji akan menerima bantuan sebesar 1,2 Juta Rupiah, dan pada tahun ini yang akan menerima bantuan hibah tersebut sebanyak 2000 guru ngaji yang tersebar di daratan dan kepulauan,” katanya merinci.

Menurut Kamil, bantuan ini merupakan wujud dari Bismillah Melayani. Artinya, ini merupakan bentuk kepedulian Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, kepada guru ngaji yang telah dengan ikhlas dan suka rela meluangkan waktunya untuk mendidik anak anak untuk bisa ngaji.

“Meskipun ini tak seberapa, tapi ini sebagai wujud perhatian dari pemerintah, harapan saya semoga dengan adanya bantuan ini guru semakin ikhlas untuk mengajari para santri-santrinya,” pungkasnya.(Gz)

Baca Juga :  Gema Takbir Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Bupati Achmad Fauzi : Sambut Kemenangan dengan Hati yang Suci

Berita Terkait

Bupati Achmad Fauzi Dorong Aparatur Terus Berinovasi Lewat Bupati Award 2025
Komisi I DPRD Sumenep Panggil Sekwan Soal Kisruh Rencana Pengadaan Tablet Bagi Anggota Dewan
Wabup Sumenep: Doa dan Kebersamaan Adalah Benteng Terkuat Negeri Ini
Wabup Sumenep KH. Imam Hasyim Dorong Kebangkitan Petani Lewat Festival Hari Tani
Kafilah Sumenep Torehkan Prestasi Membanggakan di MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur
Peserta MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur Asal Sumenep Resmi Diberangkatkan
Kafilah Sumenep Untuk MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur Ikuti Diklat Persiapan
Muncul Rumor Jabatan Plt. Sekda Sumenep Diisi Tokoh Kontroversial, Ini Kata Pengamat Politik

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Bupati Achmad Fauzi Dorong Aparatur Terus Berinovasi Lewat Bupati Award 2025

Jumat, 10 Oktober 2025 - 19:19 WIB

Komisi I DPRD Sumenep Panggil Sekwan Soal Kisruh Rencana Pengadaan Tablet Bagi Anggota Dewan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:03 WIB

Wabup Sumenep: Doa dan Kebersamaan Adalah Benteng Terkuat Negeri Ini

Rabu, 24 September 2025 - 16:33 WIB

Wabup Sumenep KH. Imam Hasyim Dorong Kebangkitan Petani Lewat Festival Hari Tani

Sabtu, 20 September 2025 - 17:00 WIB

Kafilah Sumenep Torehkan Prestasi Membanggakan di MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur

Berita Terbaru

Abd. Basith, S.Sy.,MH

Artikel

Tawadhu’ Santri, Jalan Sunyi Menuju Keberkahan Ilmu

Sabtu, 18 Okt 2025 - 13:32 WIB